Saat ini masalah sampah sudah menjadi ancaman yang serius. Apabila tidak bisa kita atasi dengan baik maka beberapa tahun ke depan hal ini jelas akan mengancam generasi penerus kita. Tentu masalah ini perlu kita cari solusinya.
Pada Selasa (1710) PT. Sumber Alfaria Triaya Tbk (pengelola ritel modern Alfamart) mengundang Rumah Kreatif Indonesia untuk menggelar workshop pemanfaatan limbah rumah tangga yang bertempat di Rumah Albi Toko Kosar Ciambe, Bandung. Kegiatan ini pun diikuti oleh warga setempat dan PKK sekitar Kelurahan Pasir Endah, Bandung.
Bapak Muhammad Afran selaku Kordinator Komunikasi Jawa Barat dari PT. Sumber Alfaria Triaya Tbk membuka acara pelatihan ini dengan memberikan sambutan hangat sebagai penyemangat untuk para peserta yang ikut berpartisipasi.
Bapak Muhammad Afran selaku Kordinator Komunikasi Jawa Barat dari PT. Sumber Alfaria Triaya Tbk membuka acara pelatihan ini dengan memberikan sambutan hangat sebagai penyemangat untuk para peserta yang ikut berpartisipasi.
Tujuan diadakannya pelatihan ini adalah, sebagai berikut:
1. Untuk memberikan edukasi kepada masyarakat.
2. Menciptakan produk yang memiliki nilai jual.
3. Mengembangkan kreatifitas yang lebih inovatif.
4. Membangun masyarakat yang produktif
5. Memunculkan produk unggulan daerah.
1. Untuk memberikan edukasi kepada masyarakat.
2. Menciptakan produk yang memiliki nilai jual.
3. Mengembangkan kreatifitas yang lebih inovatif.
4. Membangun masyarakat yang produktif
5. Memunculkan produk unggulan daerah.
Menyimak cara membuat gantungan kunci berbahan koran bekas |
Semangat ibu-ibu PKK membuat kreasi kerajinan dari kertas koran |
Hasil kreasi ibu-ibu PKK |
Variasi tas yang saya pegang ini dibuat dari kantong plastik daur ulang. |
Dari sekian banyak keasi kerajinan, ada satu yang membuat saya tercengang. Mas Ari dan kawan-kawan berhasil membuat karya berkelas dan fashionable yaitu tas pria dan wanita yang disulap dari plastik bekas dengan paduan kulit menjadi salah satu master piece yang dibuat oleh Rumah Kreatif Indonesia, bahkan kabarnya tas ini sudah ditawar oleh Gucci karna inovasi go green 3R.
Perjalanan Rumah Kreatif Indonesia dan Alfamart sebagai fasilitator tidak sampai di sini. Diharapkan ibu-ibu PKK bisa mengembangkan ilmu dari hasil pelatihan ini. Bahkan mas Ari meminta ibu kepala RT untuk secara serius membentuk kelompok agar ilmu ini bisa diaplikasikan dan dikembangkan menjadi industri kreatif rumahan.
Alfamart pun menggelar pelatihan serupa di beberapa wilayah di Indonesia dengan agar Indonesia bisa mendapatkan solusi dan jalan keluar mengenai masalah sampah melalui pemanfaatan limbah rumah tangga mulai dari kelompok terkecil yang diharapkan akan memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan sekitar.
Alfamart pun menggelar pelatihan serupa di beberapa wilayah di Indonesia dengan agar Indonesia bisa mendapatkan solusi dan jalan keluar mengenai masalah sampah melalui pemanfaatan limbah rumah tangga mulai dari kelompok terkecil yang diharapkan akan memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan sekitar.
sebenernya bener ya limbah bisa dimanfaatkan jika kreatif hehe
ReplyDeleteBetul, teh, semua sampah daur ulang bisa dimanfaatkan jadi barang bernilai ternyata.
DeleteIni salah satu pelatihan yang sangat bermanfaat ya zia..aku juga pengen belajar bagaimana caranya
ReplyDeleteNanti kalo ada waktu aku coba bikin cara buat gantungan kunci dari koran bekas ya, mba. Hehehe
DeleteHanjakal saya nu motona.. jadi aja ga keliatan kalau saya juga ada disitu..hiks
ReplyDeleteHehehe. Kan Teh Yulia mah wareng dipoto ku saya di bawah pohon tea. :D
DeletePelatihan seperti ini sangat saya sukai,semoga kedepan ada di Lamongan
ReplyDeleteIya, mba, bagus banget pelatihan seperti ini. Aamiin moga nanti akan ada di Lamongan juga, ya.
Delete