Ya, bullying memang bisa terjadi pada siapa
saja, kapan saja, dan di mana saja. Dan akan sangat besar dampak buruknya jika bullying dialami oleh anak-anak. Fenomena
bullying adalah salah satu masalah
modern yang harus diidentifikasi dan dicegah sedini mungkin. Supaya nantinya
anak tidak mengalami dampak buruk akibat perilaku bullying tersebut.
Rasa percaya
diri memang amat penting perannya. Seorang anak tidak akan mudah menjadi korban
bullying jika memiliki kepercayaan
diri yang besar. Sehingga nantinya tidak ada yang mudah menindas si anak secara
fisik maupun psikologis. Menjadi anak
yang pemberani sekaligus sopan akan membuat anak menjadi mudah bergaul dan
tidak diperlakukan berbeda oleh teman-temannya atau orang lain.
Awasi Selalu Anak Saat Berada di Tempat Umum
Tempat umum
memiliki potensi terbesar bagi perlakukan bullying
yang diterima anak. Oleh sebab itu, penting bagi orangtua maupun guru untuk
mengawasi anak-anak di tempat umum. Tak perlu membuat sang anak jadi merasa tak
nyaman dengan perhatian yang berlebihan. Lakukan
pengawasan yang intensif namun membuat anak-anak tetap leluasa dalam
berkegiatan.
Lakukan Pembicaraan dari Hati ke Hati
Anak yang
berpotensi atau bahkan sudah menjadi korban bullying
mungkin jadi sulit didekati. Tetapi tak ada yang tak mungkin selama orangtua
atau guru bisa menempatkan diri dengan baik. Pembicaraan dari hati ke hati akan
membuka cerita dari si anak mengenai pengalaman atau perasaan yang membuatnya
tertekan dan akhirnya menjadi korban bullying. Membicarakan hal
tersebut secara akrab dan ringan akan membuat orangtua atau guru jadi bisa
mengenal kepribadian si anak dengan baik. Nantinya, penanganan bullying bisa dijalankan secara efektif
setelah mendengar cerita sang anak.
Ternyata
pembahasan mengenai bullying memang
sangat menarik untuk dipahami, ya. Ada banyak sekali informasi mengenai bullying anak pada seminar yang diadakan
oleh Gess Indonesia. Gess Indonesia (Global Educational Supplies and Solutions
Indonesia) adalah organisasi bidang pendidikan yang sudah lebih dulu berdiri di
Meksiko dan Dubai. Kehadiran Gess Indonesia diharapkan dapat pengambilan
keputusan dan kemajuan kualitas pendidikan di tanah air. Dapatkan banyak informasi terkini
seputar bullying maupun pembahasan
dunia pendidikan di Indonesia. Hanya di Gess Indonesia.
Wahhhh iya yah Mbakkk aduhh aku juga takut anakku (yang bahkan bapapknya belum tahu siapa :D) dibully. Nanti aku suruh dia ikut kelas karate atau tak won do aja deh biar bisa melindungi diri :D
ReplyDeleteArtikel bermanfaaat
Jangan takut Jen, sebelum anakmu (yang belum tau calon bapaknya yang mana) dibully orang, pasti mereka udah kisut duluan soalnya kan emak galak dan tegas. Mana ada yang berani. Hehehe
DeleteHmmm proteksi diri perlu, iya bisa juga sama belajar bela diri selain untuk menambah kepercayaan diri, pun si anak bisa melindungi diri dari ancaman di sekitarnya.
Terima kasih sudah mampir, Ajen.
Salam hangat,
Zia
Setuju, menanamkan rasa percaya diri itu harga mati!
ReplyDeleteIya Ka Anna, wajib banget anak dibangun kepercayaan dirinya.
DeleteMakasih dah berkunjung, ya. :)
Efek bullying tuh lumayan ngena lho ke anak, insya Allah kalo anak bebas bully dia akan berkembang maksimal, dan ingatkan juga untuk ndak ngebully temannya :)
ReplyDeleteSalam,
Kesya.
Bully sering meninggalkan luka dan trauma pada anak. Semoga kita bisa membekali anak sebaik mungkin dan menerapkan pada mereka secara halus bahwa bullying itu sangat tidak baik.
Delete