Skip to main content

Menjadi Orang Tua Bijak

Akhir-akhir ini banyak media yang memberitakan tragedi tabrakan yang terjadi akibat si pengemudi masih dibawah umur. Sejalan dengan kasus tersebut saya banyak membaca artikel yang mengangkat masalah pola asuh orang tua dalam menjaga sang buah hati. Memang setiap tahapan anak dari mulai bayi, balita, kanak-kanak, remaja, dan hingga dewasa ini banyak renungan yang tak terbantahkan yang harus diperhatikan para orang tua. Tugas yang diemban orang tua dalam membangun anak-anak saat ini merupakan PR eksak yang mana harus diperhatikan secara hati-hati dan seksama.

Mental kekinian ala Indonesia seperti yang dijelaskan sebelumnya memang benar adanya, memprihatinkan! Orang tua wajib menahan diri dan harus serius menangani buah hatinya dengan paket pendidikan yang utuh bukan hanya sekolah tapi dibarengi dengan pendidikan agama, etika, dan sosial. Disini peran aktif orang tua adalah hal yang paling utama, jargon 'karir demi anak' banyak terlontar, gegara hal itu juga (kadang) anak jadi "korban". Memang tidak semua orang tua yang berkarir seperti itu tapi kebanyakan mereka yang berlebih dan mengandalkan baby sitter sepenuhnya membuat anak menjadi tidak tersentuh batinnya, keinginannya, dalam hal ini tentu bukan uangnya yang mereka inginkan. Berontak anak menjadi susah diatur atau kadang berlawanan dengan kehendak orang tua. Pun orang tua sering khilaf dan lupa tidak memperhatikan  hal itu sehingga anak jadi tidak terkontrol, jika hal buruk terjadi tak terbantahkan bukan hanya anak yang menderita dan resiko besar harus diemban para orang tua. 

Dalam hal ini orang tua bukan berarti hanya ayah dan ibu, bisa juga guru, paman, bibi, tetangga, saudara, dan orang yang lebih dewasa. Anak adalah harta yang tidak bisa diuangkan, titipan dan amanah yang harus dijaga dengan baik dan bijak.

Comments

Popular posts from this blog

Sosialisasi Literasi Media Digital

Sebelum saya membahas lebih lanjut mengenai literasi media, mari kita simak apa definisinya secara umum, literasi media merupakan kemampuan untuk mengakses, menganalisis, mengevaluasi, dan mengkomunikasikan isi pesan media (Livingstone, 2004). Saat kita perlu memahami lebih dalam mengenai literasi media khususnya yang berbasis digital. Terlebih generasi muda kita sudah sangat dekat dengan teknologi digital yang sudah berkembang pesat. Sebagai orang tua tentu kita tidak boleh ketinggalan atau kehilangan langkah kita dalam mengikuti perkembangan zaman. Anak harus tetap dalam pengawasan dan pendampingan kita dimana pun kita berada.

Liburan Bersama Keluarga ke Pelabuhan Ratu

Palabuhanratu atau yang biasa kita sebut dengan Pelabuhan Ratu adalah salah satu destinasi wisata favorit di Kabupaten Sukabumi - Jawa Barat. Beberapa waktu lalu saya dan keluarga besar berlibur ke Pelabuhan Ratu, ini adalah salah satu objek wisata yang menawarkan berbagai keindahan alam dari mulai pesona pantainya, spot scuba diving , pemandian air panas, hingga goa kelelawar yang eksotis. Perjalanan panjang kami tempuh dari Bandung sampai ke Sukabumi. Alhamdulillah perjalanan terbilang cukup lancar walaupun cuaca agak mendung dan sempat hujan. Jarak Bandung - Sukabumi (Pelabuhan Ratu) sekitar 150 KM. 

Bolu Susu Lembang: Oleh-oleh Khas Bandung Juara

Pendatang Baru di Dunia Kuliner Bandung: Bolu Susu Lembang Pada saat Press Conference , Bapak Muhammad Faisal selaku Pimpinan Bolu Susu lembang (BSL) mengutarakan rasa syukur akan antusiame warga Bandung pada event launching produk BSL. Ya, Bandung memang dikenal sebagai pusat kuliner, bahkan disebut sebagai surga kuliner. Di Bandung semua ada, mulai dari kuliner klasik sampai yang unik bisa ditemukan di sini.  Perlu diketahui bahwa sebelumnya BSL sudah bekerja sama dengan pelaku UKM baik di kota maupun di Kabupaten Bandung. Ternyata latar belakangnya bukan sekadar bisnis kuliner saja, namun ingin memajukan pelaku UKM dan concern terhadap kearifan lokal. Diharapkan BSL ini bisa menarik perhatian warga Bandung, pendatang baik turis lokal maupun mancanegara. Mengapa dinamakan Bolu Susu?