Skip to main content

Menjadi Pengusaha UKM Digital bersama KUDO

Founder Kudo
Pada Kamis, 3 Maret 2016 bertempat di Bawean Resto, Jl. Gandapura No. 43 - Bandung, saya beserta teman-teman blogger dan media televisi / cetak memenuhi undangan PT Kudo Teknologi Indonesia untuk acara peresmian Kudo mobile application. Saya bersama KEB Bandung beruntung bisa menjadi salah satu bagian dari Kudo launching mobile application ini. Aplikasi ini diluncurkan untuk memudahkan pengusaha digital Kudo dalam memasarkan produknya. Acara ini dihadiri langsung oleh pendiri Kudo yaitu Albert Lucius selaku CEO (Chief Executive Officer) dan Agung Nugroho selaku COO (Chief Operating Officer).

Acara yang dimulai pada pukul 11 jelang-siang ini memang cukup seru, dipandu oleh MC yang piawai dan pandai membangun suasana, para blogger dan awak media pun cukup antusias menyambutnya. Acara diisi oleh beberapa pembicara, diawali dengan pembukaan hangat dari kedua founder Kudo yaitu Mas Albert dan Mas Agung (begitu beliau-beliau biasa disapa). Mereka dengan kompak menyebarkan semangat "Yuk Jadi Pengusaha", karena Kudo hadir mengajak masyarakat Indonesia untuk menjadi bagian dari pengusaha dan pelaku UKM digital. Selain itu kata sambutan tambahan diberikan oleh Dr. H. Dudi Sudrajat selaku kepala dinas KUMKM Provinsi Jawa Barat, kemudian dilanjutkan dengan bincang-bincang bersama nara sumber (agen Kudo); Muhammad Azmi (entrepreneur) dan Agung (Mahasiswa di salah satu Sekolah Tinggi Ekonomi Swasta di Bandung) yang tertarik mengambil kesempatan berkerja sama dengan Kudo dan sudah merasakan keuntungannya.

Para blogger dan awak media memenuhi ruangan
pada Kudo launching mobile apps!

Kita kenali Kudo lebih jauh, yuk! 

Apa itu Kudo?

Kudo merupakan singkatan dari Kios untuk Dagang Online. Kudo adalah sebuah perusahaan startup Indonesia berbasis teknologi, didirikan pada Juli 2014. Sejak pertama kali didirikan Kudo medapat sambutan yang luar biasa dari masyarakat Indonesia. Kudo memang berbeda dari e-commerce lainnya yang sudah berkembang di Indonesia. Model bisnis yang dijalankan adalah assisted e-commerce yaitu sistem online to offline, jadi Kudo memanfaatkan kesempatan dan memberikan solusi untuk para pelanggan yang ingin berbelanja online dengan pembayaran offline melalui agen Kudo yang sudah tersebar di seluruh wilayah Indonesia hingga pelosok. Untuk pelanggan yang tidak menggunakan kartu kredit, ATM, mobile banking, atau internet banking, maka Kudo bisa diandalkan dan dapat memenuhi keinginan belanja online dengan kemudahan sistem transaksi tunai.

Peluang menjadi salah satu pengusaha dan pelaku UKM digital
Dengan sistem bisnis yang dijalankan, hal tersebut membuka peluang besar untuk siapa saja menjadi salah satu pengusaha dan pelaku UKM digital dengan menjadi agen Kudo. Saat ini hampir semua orang memiliki smartphone pribadi, maka dari itu setiap orang berkesempatan menjadi agen Kudo dan menjalankan bisnis ini hanya dalam genggaman. Dengan penawaran produk lebih dari 3 juta barang, bekerjasama dengan perusahaan e-commerce seperti Lazada, Berrybenka, Bukalapak, Hijabenka, Lakupon, VIP Plaza, dan Pesona Nusantara hal ini menjadikan agen Kudo memiliki kios digital dengan produk yang lengkap mulai dari elektronik, sandang, dan makanan.

Cara bergabung menjadi agen Kudo
Setelah mengikuti serangkaian acara dan memperhatikan dengan seksama, saya melihat peluang bisnis yang menjanjikan, dengan penawaran khusus saya memutuskan bergabung menjadi salah satu agen Kudo. Anda hanya perlu mengisi data [klik di sini], kemudian mengunduh aplikasi mobile Kudo di Play Store (masukkan kode referral Aevueh0) , selajutnya Anda hanya perlu melengkapi persyaratan dan persetujuan yang telah diberikan. Dengan modal yang terbilang minim (sebagai deposit untuk transaksi dan mengkatifkan akun), Anda bisa langsung berjualan dengan berbagai kemudahan, tidak perlu menyetok atau mencari supplier barang dengan mudah sudah bisa melakukan penjualan dengan hasil yang sangat lumayan.

Kemudahan berbelanja di Kudo
  1. Masuk ke website kudo www.kudo.co.id.
  2. Pilih dan cari barang yang diinginkan atau diminati. Hubungi agen Kudo terdekat dari lokasi pelanggan, agen Kudo akan mendatangi Anda.
  3. Lakukan transaksi tunai atau bisa dengan transfer kepada agen Kudo sesuai dengan harga barang dan ongkos kirim.
  4. Tunggu pesanan Anda di kirim ke alamat tujuan dalam beberapa hari.

KUDO
Now everyone can shop online!

KEB (Komunitas Emak Blogger) Bandung

Comments

  1. Ternyata mau jadi pengusaha itu gampang yah

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hai Mak Tian,

      Iya mak, untuk merintis ga perlu uang puluhan atau ratusan juta, dengan modal minim bisa menjalankan bisnis dari rumah atau di mana aja. Hehe

      Kalo ada kemauan pasti ada jalan, yang pasti disiplin dan konsisten.

      Makasih ya mak udah mampir.

      Salam hangat,
      Zia

      Delete
  2. Saya juga udah daftar kudo teh, ga pake lama transaksi nya cepet dan mudah banget.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Heloo teh Yasinta yang kemarin dapet hadiah doorprize hp android di launching Kudo. Hehehehe

      Iya gampang banget, malah sekarang online payment, beli pulsa, sama tiket bisa sendiri. Gokil seru banget nih Kudo. Minimal bisa mempermudah keperluan pribadi dan keluarga.

      Sukses ya.

      Salam hangat,
      Zia

      Delete
  3. aahhh.KuDO emang keren yaaa...
    cara yg asyik utk menjadi pengusaha

    seneng ketemu ziaaaaa...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hai teh Nchie... Emak yang selalu kece abis. Hehehe

      Iya emang keren deh KUDO, sampe penasaran dan ikut gabung.

      Sama-sama, seneng juga ketemu teh Nchie :*

      Hugs,
      Zia

      Delete
  4. Kudo ini apakah juga bisa buat OS biasa ya mbak? Maksudnya yg bukan pengusaha/ UKM, reseller doank gtu? #kepo :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hallo mbak April,

      Untuk jadi reseller (baca: pengusaha / UKM digital) harus mendaftar melalui aplikasi KUDO yang diunduh lewat Play Store (Android). Sistemnya memudahkan dan uang yang kita deposit pun ga akan hilang. Selain untuk bisnis / dijual lagi ke orang lain, deposit bisa kita gunakan untuk belanja kebutuhan pribadi, isi pulsa, beli tiket, bayar listrik, cicilan, dll. Selain lebih murah kita dapan untung. :)

      Delete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Sosialisasi Literasi Media Digital

Sebelum saya membahas lebih lanjut mengenai literasi media, mari kita simak apa definisinya secara umum, literasi media merupakan kemampuan untuk mengakses, menganalisis, mengevaluasi, dan mengkomunikasikan isi pesan media (Livingstone, 2004). Saat kita perlu memahami lebih dalam mengenai literasi media khususnya yang berbasis digital. Terlebih generasi muda kita sudah sangat dekat dengan teknologi digital yang sudah berkembang pesat. Sebagai orang tua tentu kita tidak boleh ketinggalan atau kehilangan langkah kita dalam mengikuti perkembangan zaman. Anak harus tetap dalam pengawasan dan pendampingan kita dimana pun kita berada.

Liburan Bersama Keluarga ke Pelabuhan Ratu

Palabuhanratu atau yang biasa kita sebut dengan Pelabuhan Ratu adalah salah satu destinasi wisata favorit di Kabupaten Sukabumi - Jawa Barat. Beberapa waktu lalu saya dan keluarga besar berlibur ke Pelabuhan Ratu, ini adalah salah satu objek wisata yang menawarkan berbagai keindahan alam dari mulai pesona pantainya, spot scuba diving , pemandian air panas, hingga goa kelelawar yang eksotis. Perjalanan panjang kami tempuh dari Bandung sampai ke Sukabumi. Alhamdulillah perjalanan terbilang cukup lancar walaupun cuaca agak mendung dan sempat hujan. Jarak Bandung - Sukabumi (Pelabuhan Ratu) sekitar 150 KM. 

Bolu Susu Lembang: Oleh-oleh Khas Bandung Juara

Pendatang Baru di Dunia Kuliner Bandung: Bolu Susu Lembang Pada saat Press Conference , Bapak Muhammad Faisal selaku Pimpinan Bolu Susu lembang (BSL) mengutarakan rasa syukur akan antusiame warga Bandung pada event launching produk BSL. Ya, Bandung memang dikenal sebagai pusat kuliner, bahkan disebut sebagai surga kuliner. Di Bandung semua ada, mulai dari kuliner klasik sampai yang unik bisa ditemukan di sini.  Perlu diketahui bahwa sebelumnya BSL sudah bekerja sama dengan pelaku UKM baik di kota maupun di Kabupaten Bandung. Ternyata latar belakangnya bukan sekadar bisnis kuliner saja, namun ingin memajukan pelaku UKM dan concern terhadap kearifan lokal. Diharapkan BSL ini bisa menarik perhatian warga Bandung, pendatang baik turis lokal maupun mancanegara. Mengapa dinamakan Bolu Susu?