28 May 2012

Hanya Asa

 Oleh:
S. Fauzia

Semalaman aku terus memandangi langit
Berberapa titik cahaya muncul berdampingan
Mungkin mereka Sirius, Canopus, Achernar, atau Vega
Apapun itu mereka tetap cantik bagiku
Milky ways pun menelanjangi penglihatanku
Dalam kekagumanku
Sesosok muncul menyadarkanku
Ia datang membangunkanku dari mimpi indahku

Seketika ia membawaku ke dalam sebuah diskusi manis
Namun, alunan hatiku yang bernada mayor beralih menjadi D minor


     Katanya...
     Istriku, Kesempatanku hanya 2 persen
     Satu persen hidup
     Dan
     Satu persen mati
     Aku berada diantaranya
     Dimana hanya terselip sebuah asa

Aku coba untuk menghangatkan hatinya
Meyakinkannya
Tetap berada disampingnya

     Kataku...
     Suamiku, Kini aku tidak ingin menjadi orang yang teristimewa
     Aku sadar aku pun bukan orang yang selalu membuatmu bahagia
     Mungkin aku pernah membuatmu kecewa
     Tapi izinkan aku
     Untuk saat ini
     Dan mungkin untuk selamanya
     Menjelma menjadi sebuah asa
     Dimana kau akan selalu berada diantaranya


No comments:

Post a Comment